Kamis, 22 Desember 2011

enggarong, Gerakan Aktif
Keberadaan Muara Muntai merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wilayah pedalaman Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Mata pencaharian utama meraka adalah bertani dan nelayan memanfaatkan DAS ( Daerah Aliran Sungai ) Mahakam. Kehidupan yang sederhana jauh dari bingar-bingar kemewahaan yang diandalkan hanya kerja keras, untuk merubah nasib mereka dapat lebih baik lagi terpaksa meraka harus menyekolahkan anak-anak mereka ke kota untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik, setelah lulus harapan  dapat memiliki pekerjaan yang bagus serta mampu meningkatkan kesejahteraan mereka, meski harus pulang pergi ke kota setap kali gajian.
Kepala desa MUara Leka Sarpin melihat, Warga masyarakat sangat diuntungkan dengan keberadaan perusahaan PT. JMS (PT Jaya Mandiri Sukses ) salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang pekerbunan sawit dan plasma karena dapat memberikan lapangan pekerjaan bagi peningkatan kesejahteraan mereka.
“ Salah satu dampak positifnya adalah menyerap lapangan pekerjaan, hampir 45 persen bahkan lebih warga desa muara leka berkerja sebagai karyawan dan buruh perusahaan, alhasil masyarakat kini sebagian kesejahteraannya mulaih meningkat, hal ini terlihat dari mulai merambahnya kendaraan bermotor yang dimiliki warga desa muara leka.” UJar Sarpin.
Tidak adanya kepedulian pihak perusahaan terhadap penduduk local melalui pekerjaan, dia juga mengulirkan Program CSR bantuan lanagsung kepada masyarakat sekitar perusahaan untuk perkembangan desa baik itu pembangunan desa, pendidikan melalui beasiswa dan kesehatan gratis.
Sementara itu, Penyerapan jumlah tenaga kerja di wilayah-wilayah yang terdapat perusahaan swasta memang diakui Badan Pusat Statistik (BPS) Kukar telah memenuhi harapan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga, meski masih sangat minim, namun keterlibatan perusahaan sangat menunjang pekermbangan desa secara menyeluruh.
Pembangunan di sektor perkebunan pada tahapan tertentu akan membuat peluang pengembangan agribisnis yang cukup besar, karena bertumpu diatas landasan keunggulan komparatif dalam memproduksi berbagai bahan mentah berupa komoditas perkebunan, hortikultura, peternakan dan perikanan serta peluang pasar baik dalam maupun luar negeri.
Peluang-peluang agribisnis yang tercipta akan menimbulkan stimulan terhadap investasi di bidang agribisnis, yang diikuti dengan berdirinya perusahan-perusahaan yang bergerak dibidang ini. Berdirinya perusahaan-perusahaan di suatu daerah tertentu akan berpengaruh secara mikro terhadap kondisi perekonomian desa serta memiliki dampak terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat di sekitar perusahan-perusahan itu didirikan, tandasnya.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar